Rest tolok ukur juga dituliskan memakai three consecutive dots (…). Dengan rest tolok ukur, kita bisa menggabungkan beberapa elemen jadi satu array. Tentu cara ini sangat bermanfaat saat kita akan membuat sebuah variadic function.
Sebagai contoh penggunaanya, ayo kita buat sebuah variadic function yang berguna untuk menjumlahkan semua nilai argument fungsi yang diberikan.
for(let number of numbers) {
var result =0;
function sum(…numbers) {}
return result;
}
console.log(sum(1,2,3,4,5));
/* output
15*/
Rest tolok ukur juga bisa dipakai pada array destructuring, di mana kita bisa mengelompokkan nilai-nilai array yang terdestruksi pada variabel dalam wujud array yang lain. Sedikit bingung? Mari lihat contoh kode berikut ini:
-
- const refrigerator = [“Samsung”, 50, 2, “milk”, “cheese”, “egg”, “butter”];
- const [manufacture, weight, door, …items] = refrigerator;
-
- console.log(manufacture);
- console.log(weight);
-
- console.log(door);
-
- console.log(items);
-
- /* output:
-
- Samsung
-
- 50
- 2[ ‘milk’, ‘cheese’, ‘egg’, ‘butter’ ]*/
Pada kode di atas nilai dari array refrigerator dimasukkan ke individual lokal variabel memakai array destructuring. Variabel manufacture, weight, door diberikan nilai index tiga pertama dari array refrigerator, tetapi variabel items di mana kita memakai rest tolok ukur, akan diberikan sisa nilai yang ada sebagai array.