Array adalah salah satu dari jenis variabel yang lain. Jika bisa disimpulkan, array itu adalah kumpulan dari beberapa data. Ada array 1 level dan ada juga yang multi level. Dengan menggunakan array, kita bisa lebih mudah dalam membawa data saat memprosesnya menggunakan PHP. Biar mudah jelasinnya, seperti biasanya kita pakai contoh saja ya.

$anak1 = 'Bejo';
$anak2 = 'Paijo';
$anak3 = 'Panjul';
$anak4 = 'Pinah';
$anak5 = 'Mintul';
Sebagaimana pelajaran soal variabel sebelumnya, itulah yang akan kita lakukan untuk menyimpan nama-nama dalam variabel. Kamu bisa lihat begitu melelahkannya mengetikkan variabel-variabel itu berulang-ulang. Disamping itu, untuk memprosesnya juga butuh trik lagi sehingga kian rumit saja. Untunglah PHP menyediakan variabel array sehingga semua data diatas, dapat kita simpan dalam 1 variabel saja. Bagaimana caranya?

$anak = array('Bejo','Paijo','Panjul','Pinah','Mintul');

Simpel banget kan? Untuk memanggil datanya, kita tinggal menyebutkan nomor urutnya dalam Array. Nomor urut pertama ialah nol (0), kemudian 1,2,3,…dst. Kita lihat contoh berikut:

$anak = array('Bejo','Paijo','Panjul','Pinah','Mintul');
echo $anak[0]; // Ini akan menimbulkan nama Bejo
echo $anak[4]; // Ini akan menimbulkan nama Mintul

Telah paham kan?

Trus bagaimana bila datanya kompleks. Contohnya bukan hanya nama, namun ada pula alamat dan nomor HP.

Tenang saja, PHP udah tahu duluan kok bila kamu butuh data seperti itu. Maka, kita dapat membuat data array multilevel. Misalnya semacam ini:

$anak = array(
   array(nama =>'Bejo', alamat => 'Surabaya', hp => '7837487397493'),
   array(nama =>'Paijo', alamat => 'Malang', hp => '0897483743434'),
   array(nama =>'Panjul', alamat => 'Jakarta', hp => '3435364364645'),
   array(nama =>'Pinah', alamat => 'Medan', hp => '65464565646'),
   array(nama =>'Mintul', alamat => 'Samarinda', hp => '045264743775')
   );

Nah, sekarang kita memiliki multilevel array atau lebih mudahnya bisa dibilang array dalam array. Untuk memanggil nilai array-nya caranya tinggal menyebutkan nomor item + nama array-nya. Misalnya semacam ini:

$anak = array(
   array(nama =>'Bejo', alamat => 'Surabaya', hp => '7837487397493'),
   array(nama =>'Paijo', alamat => 'Malang', hp => '0897483743434'),
   array(nama =>'Panjul', alamat => 'Jakarta', hp => '3435364364645'),
   array(nama =>'Pinah', alamat => 'Medan', hp => '65464565646'),
   array(nama =>'Mintul', alamat => 'Samarinda', hp => '045264743775')
   );
// menimbulkan tulisan Nama: Bejo
echo 'Nama :'.$anak[0][nama]; 
// menimbulkan tulisan Alamat: Surabaya
echo 'Alamat :'.$anak[0][alamat]; 
// menimbulkan tulisan HP: 7837487397493
echo 'HP :'.$anak[0][hp];

Bisa dipahami kan? Silahkan berkreasi. Insya Allah selanjutnya kita akan bahas pengulangan yang memakai array. Contoh diatas kan kita hanya dapat menampilkan 1 item data saja. Sedangkan array-nya mencapai 5 item. Semoga diberi Allah kemudahan untuk melanjutkan artikel ini

Mengenal Array