Microsoft Ke Metaverse, Siapa sih yang tidak kenal dengan perusahaan raksasa satu ini, perusahaan ini didirikan oleh Bill Gates dan Paul Allen pada tanggal 4 April 1975, sejak saat itu hingga sekarang perusahaan ini telah tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan raksasa yang mengeluarkan berbagai produk yang sudah tersebar dan digunakan di seluruh dunia.
Perusahaan ini merupakan pembuat piranti lunak terbesar di dunia dan salah satu produk yang kita kenal adalah operating system atau system operasi Windows yang hingga kini masih mendominasi pasar diseluruh dunia.
Menurut info yang terbaru kami dapatkan, mereka telah memperkenalkan winodws generasi ke 11, perusahaan ini makin terverifikasi di pasar sistem operasi dan sudah melakukan sejumlah akuisisi perusahaan lain.
Microsoft Akuisisi Activision Blizzard
Nah salah satu info yang sangat hangat dan terkini adalah perusahaan milik bill gates ini mengakuisisi Activision Blizzard Rp senilai 991 Triliun untuk terjun ke Metaverse seperti yang kita ketahui Metaverse adalah penggabungan antara augmented reality, virtual reality, blockchain, dan Web 3.0.
Secara sederhana, metaverse adalah teknologi virtual 3D yang menghadirkan jaringan serta ekosistem dunia dalam wujud virtual tiga dimensi yang bisa diakses melalui internet. Metaverse dianggap tidak memiliki batas dan akan saling terhubung secara kompleks.
Microsoft Merambah Dunia Game Mobile
Kesepakatan tersebut diumumkan dan menjadi kesepakatan terbesar di industry game sepanjang sejarah. Akuisisi tersebut menjadikan microsoft ini sebagai perusahaan teknologi ketiga yang terbesar dalam industri game secara global setelah Tencent dan Sony.
Kedepannya perusahaan milik bill gates ini bakalan sanggup Bersaing di dunia game khususnya pada metaverse di sebabkan Activision dan Blizzard sudah lebih terdahulu berpengalaman membangun dan mengembangkan game via mobile seperti yang kita kenal Call of duty dan Crash Bandicot.
“Game adalah kategori hiburan paling dinamis dan menarik di semua platform kini, dan bakalan memainkan peran kunci dalam pengembangan platform metaverse,” pungkas Kepala Eksekutif Satya Nadella seperti dikutip dari Reuters, Rabu, 19 Januari 2022.
Di sisi lain, perusahaan raksasa ini juga dirumorkan akan mempertimbangkan untuk membeli Warner Bros. Interactive Entertainment. Akan tetapi, mereka memiliki saingan lain seperti EA dan beberapa buyer potensial lainnya.
Juga turut dikabarkan bakalan menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan besar, menyerupai Ubisoft. Xbox dikabarkan bakalan menghadirkan Rainbow Six Extraction untuk diluncurkan di Xbox Game Pass.
Hal ini tentunya makin membuka peluang lebar teknologi bakalan makin berkembang ke dunia baru yang sekarang disebut Metaverse. Oleh karena hal tersebut menjadi peluang bisnis kedepannya bakalan kian meningkat di dunia digital, kita nantikan saja bagaimana perkembangan dunia teknologi kedepannya khususnya di Metaverse.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan diatas mengenai microsoft berencana untuk memasuki rana teknologi virtual metaverse, hal ini telah menyadarkan kita bahwa babak baru dalam perkembangan dan kemajuan teknologi dan bisnis kedepannya akan lebih sengit dan penuh persaingan.
Oleh karena itu bagi Anda pelaku bisnis yang merasa ingin bersaing di dunia teknologi namun tidak memiliki kemampuan untuk menjalankan bisnis di dunia digital saat ini, Anda dapat menghubungi kami sebgai penyedia Jasa Digital Marketing Makassar yang telah terbukti profesional dan terpercaya selama 7 tahun dalam mengembangkan bisnis di dunia digital.